KUTIFORIK- Rasulullah Muhammad SAW diciptakan oleh Allah SWT sebagai teladan untuk seluruh umat manusia di seluruh alam .Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Qur'an surat Al-Ahzab ayat 33 "Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap rahmat Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah." Salah satu suri teladan yang patut kita contoh dari baginda Rasulullah adalah pola hidup sehat beliau, semasa hidupnya beliau bahkan hanya pernah sakit sebanyak 2 kali, yaitu ketika diracuni oleh seorang wanita yahudi dan ketika menjelang akhir hayatnya. Berikut ini pola hidup sehat ala Rasulullah SAW yang patut kita contoh :
Makan Makanan Yang Baik Dan Halal
Rasulullah SAW semasa hidup nya hanya memakan makanan yang baik dan halal seperti ikan laut segar, buah-buahan (tin,zaitun,kurma,anggur,delima), madu, daging, susu dan biji-bijian (gandum). Pada pagi hari, Rasulullah SAW sarapan dengan segelas air yang dicampur oleh sesendok madu asli. Selain dapat menjaga daya tahan tubuh, madu juga dapat menjadi obat bagi berbagai macam penyakit. Ditinjau dari ilmu kesehatan, madu dapat membersihkan lambung, menyembuhkan sembelit,
wasir, peradangan dan mengaktifkan usus-usus. Memasuki waktu dhuha, Rasulullah SAW akan mengkonsumsi tujuh butir buah
kurma ajwa’(matang). Selain menyehatkan, buah kurma juga dapat
menetralisir racun. Hal ini dibuktikan ketika seorang wanita Yahudi mencoba membunuh
Rasulullah SAW dengan cara meracuni makanan beliau pada perang Khaibar. Pada malam hari, Rasulullah biasa memakan sayur-sayuran. Sayuran
memiliki kandungan yang dapat meningkatkan daya tahan dan kesehatan
tubuh. Sayuran juga mengandung serat yang dapat melancarkan pencernaan.Setelah
makan malam, Rasulullah akan melakukan beberapa aktivitas terlebih
dahulu. Ini berfungsi untuk mempermudah makanan ketika dicerna oleh
lambung. Aktivitas yang dilakukan Rasulullah biasanya berupa shalat.
Tidur Lebih Cepat Dan Bangun Lebih Awal
Rasulullah SAW tidak menyarankan umatnya untuk begadang. Karenanya, beliau tidak menyukai makan dan berbincang-bincang selepas waktu Isya.Jika sudah saatnya tidur, maka Rasulullah SAW akan langsung tidur. Tidur yang tepat ialah selepas Isya, kurang lebih pukul 21.30, lalu sebaiknya bangun pada 1/3 malam sekitar jam 3 untuk shalat malam.Dengan begitu waktu yang digunakan untuk tidur dalam sehari kurang dari 8 jam. Dalam pembagian waktu 24jam untuk 1 hari 1 malam, 1/3 untuk bekerja, 1/3 untuk beribadah kepada Allah dan 1/3 lagi untuk tidur yang cukup. Tentunya pembagian waktu ini tidak kaku, melainkan fleksibel disesuaikan dengan kebutuhan.
Rutin Berolahraga
Rasulullah SAW merupakan sosok yang gemar berolahraga, beliau tidak segan mengajak istrinya Aisyah RA dan juga menganjurkan anak-anak agar dilatih memanah, menunggang kuda dan berenang. Rasulullah juga melakukan berbagai jenis olahraga dan beliau terkenal sebagai jago gulat. Ini menunjukkan bahwa tubuh beliau tidak hanya sehat, namun juga kuat. Beliau juga pernah berlomba lari dan memanah.Rasulullah bersabda : “Ketahuilah bahwa yang dimaksud kekuatan itu adalah memanah, beliau mengucapkannya tiga kali.” (HR. Muslim). Di dalam hadits lain juga dijelaskan : “Kamu harus belajar memanah, karena memanah itu termasuk sebaik-baik permainanmu.” (HR. Bazzar dan Thabrani).
Rajin Berpuasa
Puasa wajib/sunnah yang ditekankan adalah puasa sehat tanpa mendzolimi diri sendiri. Dianjurkan sahur dan menyegerakan berbuka dengan air putih dan kurma. Dunia medis pun mengakui bahwa puasa dapat mengobati beberapa penyakit seperti tekanan darah tinggi, diabetes, asma dan saluran pernafasan, jantung dan pengerasan arteri , penyakit hati, penyakit paru,paru, dll .
Membersihkan Gigi
Rasulullah SAW sangat Memperhatikan kesehatan gigi dan membersihkannya dengan menggunakan siwak (akar dari pohon salvadora persica). Waktu yang disarankan adlah sebelum sholat, sebelum tidur dan ketika bangun tidur.
Sholat Khusyuk
Rasulullah SAW senantiasa mendirikan ibadah sholat di awal waktu dan berjamaah plus sholat unnah. Ibadah wajib untuk seluruh mukmin bahkan dalam keadaan sakit. Ibadah ini dapat menjaga kesehatan jiwa dan raga.
Habbatussauda
Selain “gaya hidup” Rasulullah SAW yang sepenuhnya sehat, beliau juga menganjurkan untuk rutin mengkonsumsi herbal, diantaranya habbatussauda(jintan hitam), kurma, madu dan berbekam jika sakit.
Tidak Pemarah
Rasulullah memberi nasehat “Jangan marah”, nasehat ini diulangi sampai 3 kali. Ini menunjukan bahwa marah membawa efek buruk bagi kesehatan. Orang pemarah terbukti sering mengalami sakit seperti darah tinggi, gangguan pencernaan, sakit kepala, sakit jantung dan depresi.
Menjaga Kebersihan
Rasulullah SAW selalu tampak bersih dan rapi. Setiap hari kamis atau jumat, beliau bersiwak, memakai minyak wangi, mencukur rambut di pipi dan memotong kuku.
Bersosialisasi
Sebuah studi dari Harvard School of Public Health menunjukkan bahwa para pria dengan usia diatas 70 tahun yang gemar bersosial kecil kemungkinan mengalami sakit jantung.Ini dicontohkan oleh Rasulullah SAW, beliau memiliki banyak sahabat dan senantiasa bersilaturahmi dengan kerabatnya.
Berbekam
Rasulullah bersabda "Kesembuhan dapat diperoleh dengan tiga cara: pertama dengan meminum madu (dengan obat herbal), kedua dengan berbekam/hijamah, dan ketiga dengan (terapi) besi panas. Dan aku tidak menganjurkan umatku untuk melakukan pengobatan dengan besi panas.” (HR. Bukhori) . Tentunya berbekam dengan rutin dapat meningkatkan daya tahan tubuh serta menghindarkan tubuh dari berbagai penyakit.
Tidur Lebih Cepat Dan Bangun Lebih Awal
Rasulullah SAW tidak menyarankan umatnya untuk begadang. Karenanya, beliau tidak menyukai makan dan berbincang-bincang selepas waktu Isya.Jika sudah saatnya tidur, maka Rasulullah SAW akan langsung tidur. Tidur yang tepat ialah selepas Isya, kurang lebih pukul 21.30, lalu sebaiknya bangun pada 1/3 malam sekitar jam 3 untuk shalat malam.Dengan begitu waktu yang digunakan untuk tidur dalam sehari kurang dari 8 jam. Dalam pembagian waktu 24jam untuk 1 hari 1 malam, 1/3 untuk bekerja, 1/3 untuk beribadah kepada Allah dan 1/3 lagi untuk tidur yang cukup. Tentunya pembagian waktu ini tidak kaku, melainkan fleksibel disesuaikan dengan kebutuhan.
Rutin Berolahraga
Rasulullah SAW merupakan sosok yang gemar berolahraga, beliau tidak segan mengajak istrinya Aisyah RA dan juga menganjurkan anak-anak agar dilatih memanah, menunggang kuda dan berenang. Rasulullah juga melakukan berbagai jenis olahraga dan beliau terkenal sebagai jago gulat. Ini menunjukkan bahwa tubuh beliau tidak hanya sehat, namun juga kuat. Beliau juga pernah berlomba lari dan memanah.Rasulullah bersabda : “Ketahuilah bahwa yang dimaksud kekuatan itu adalah memanah, beliau mengucapkannya tiga kali.” (HR. Muslim). Di dalam hadits lain juga dijelaskan : “Kamu harus belajar memanah, karena memanah itu termasuk sebaik-baik permainanmu.” (HR. Bazzar dan Thabrani).
Rajin Berpuasa
Puasa wajib/sunnah yang ditekankan adalah puasa sehat tanpa mendzolimi diri sendiri. Dianjurkan sahur dan menyegerakan berbuka dengan air putih dan kurma. Dunia medis pun mengakui bahwa puasa dapat mengobati beberapa penyakit seperti tekanan darah tinggi, diabetes, asma dan saluran pernafasan, jantung dan pengerasan arteri , penyakit hati, penyakit paru,paru, dll .
Membersihkan Gigi
Rasulullah SAW sangat Memperhatikan kesehatan gigi dan membersihkannya dengan menggunakan siwak (akar dari pohon salvadora persica). Waktu yang disarankan adlah sebelum sholat, sebelum tidur dan ketika bangun tidur.
Sholat Khusyuk
Rasulullah SAW senantiasa mendirikan ibadah sholat di awal waktu dan berjamaah plus sholat unnah. Ibadah wajib untuk seluruh mukmin bahkan dalam keadaan sakit. Ibadah ini dapat menjaga kesehatan jiwa dan raga.
Habbatussauda
Selain “gaya hidup” Rasulullah SAW yang sepenuhnya sehat, beliau juga menganjurkan untuk rutin mengkonsumsi herbal, diantaranya habbatussauda(jintan hitam), kurma, madu dan berbekam jika sakit.
Tidak Pemarah
Rasulullah memberi nasehat “Jangan marah”, nasehat ini diulangi sampai 3 kali. Ini menunjukan bahwa marah membawa efek buruk bagi kesehatan. Orang pemarah terbukti sering mengalami sakit seperti darah tinggi, gangguan pencernaan, sakit kepala, sakit jantung dan depresi.
Menjaga Kebersihan
Rasulullah SAW selalu tampak bersih dan rapi. Setiap hari kamis atau jumat, beliau bersiwak, memakai minyak wangi, mencukur rambut di pipi dan memotong kuku.
Bersosialisasi
Sebuah studi dari Harvard School of Public Health menunjukkan bahwa para pria dengan usia diatas 70 tahun yang gemar bersosial kecil kemungkinan mengalami sakit jantung.Ini dicontohkan oleh Rasulullah SAW, beliau memiliki banyak sahabat dan senantiasa bersilaturahmi dengan kerabatnya.
Berbekam
Rasulullah bersabda "Kesembuhan dapat diperoleh dengan tiga cara: pertama dengan meminum madu (dengan obat herbal), kedua dengan berbekam/hijamah, dan ketiga dengan (terapi) besi panas. Dan aku tidak menganjurkan umatku untuk melakukan pengobatan dengan besi panas.” (HR. Bukhori) . Tentunya berbekam dengan rutin dapat meningkatkan daya tahan tubuh serta menghindarkan tubuh dari berbagai penyakit.